Lewati ke konten
Jumat, 27 Januari 2023, 07:50
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Cyber
  • Indeks
Detik Sumsel
Detik Sumsel
  • Beranda
  • Advertorial
  • Viral
  • Entertainment
  • Kriminal
  • Daerah
    • Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Lahat
    • Lubuk Linggau
    • Muara Enim
    • Muratara
    • Musi Banyuasin
    • Musi Rawas
    • Ogan Ilir
    • Ogan Komering Ilir
    • Ogan Komering Ulu
    • OKU Selatan
    • OKU Timur
    • Pagaralam
    • PALI
    • Prabumulih
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Palembang
  • Politik
  • Pendidikan
    • UIN RaFa
    • Bina Darma
  • Refleksi
  • Sriwijaya FC
  • Olahraga
  • Berita Otomotif
  • Berita Olahraga
  • Berita Foto
  • Gadgets
  • Games
  • Kuliner dan Wisata
  • Lifestyle
  • Pemerintahan
  • Internasional
Iklan detik sumsel
Iklan detik sumsel
Iklan detik sumsel
Homepage / Daerah Polisi Kejar Pelaku Pemilik Tanaman Ganja di OKU

Polisi Kejar Pelaku Pemilik Tanaman Ganja di OKU

FeriandiSabtu, 5 Februari 2022, 19:28
Daerah, Featured, Ogan Komering Ulu
Kapolres OKU AKBP Danu Agus Purnomo SIK saat menunjukan barang bukti berupa 10 batang tanaman diduga ganja 
Iklan detik Sumsel
Laman sebelumnya
Halaman: 1 2
Baca Juga :   Kasat Binmas Polres Prabumulih Sambangi Penderita Kanker dan Tumor Paru
Iklan Detik Sumsel

Palembang, Detiksumsel.com - Seorang pria berusia 38 tahun pulang ke rumahnya di Klaten, Jawa Timur setelah 25 tahun menghilang. Pria tersebut melarikan diri saat masih anak-anak karena takut disunat.Dilansir dari unggahan akun Instagram undercover.id pada Kamis (26/1/2023), tampak pria tersebut berjalan pulang ke rumahnya dan disambut oleh sang ibu dengan histeris.Kepulangan pria itu juga disambut oleh puluhan warga sekitar. Sang ibu juga sempat pingsan melihat anaknya yang sudah lama tak dijumpa.Terlacaknya pria berinisial A itu disebut dari konten Youtuber yang menangani orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kabupaten Bantul.Pria tersebut mengaku berasa dari Klaten, dan hal tersebut membantu Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Klaten untuk melakukan cross-check.Mereka pun melakukan mediasi ke pihak keluarga yang membenarkan bahwa anak mereka hilang puluhan tahun lalu.Pihak keluarga mengakui telah mencari A selama puluhan tahun, tetapi tidak menemukannya.Menurut TKSK Klaten, A dalam kondisi sehat dan hanya mengalami trauma, bukan gangguan jiwa.Hingga saat ini masih menjadi tanda tanya besar bagaimana A dapat bertahan hidup selama 25 tahun setelah kabur dari rumah.Hal yang sama membuat bingung para warganet, mereka penasaran di mana dan siapa yang mengasuh A selama 25 tahun terakhir.Baca berita dan informasi menarik lainnya hanya di detiksumsel.com
Kabur gegara Takut Disunat, Pria di Klaten Baru Pulang 25 Tahun Kemudian
Kejadian unik terjadi kepada bocah asal Chittagong, Bangladesh, yang bermain petak umpet bersama teman-temannya.Bocah tersebut bersembunyi di salah satu kontainer dan baru ditemukan enam hari kemudian di pelabuhan Klang, Malaysia.Dilansir dari Oddity Central, pada hari Kamis (26/1/2023), bocah tersebut terkunci di salah satu kontainer dan berlayar bersama kapal barang.Penemuan bocah itu terjadi pada saat petugas di Pelabuhan Klang membuat muatan kontainer. Mereka menemukan seorang anak kecil dengan kondisi lemas.Bocah tersebut hanya terindentifikasi sebagai Fahim karena tak dapat berbicara melayu. Petugas belum dapat mengungkit lebih dalam informasi karena keterbatasan bahasa.Sempat muncul kecurigaan kalau Fahim adalah korban perdagangan manusia, oleh karenanya, petugas di Malaysia langsung menghubungi pihak Bangladesh yang mengaku tak sengaja mengirim bocah itu ke Malaysia.Menurut penyelidik, Fahim mengaku kalau dia tertidur saat bersembunyi di kontainer. Begitu bangun, pintu sudah terkunci dan dia mencoba berteriak minta tolong.Dilansir dari Free Malaysia Today, Fahim akan segera dikirim kembali ke Bangladesh setelah kondisinya membaik di rumah sakit.Dia akan diantarkan dengan kapal kargo yang sama dengan yang membawa dia sebelumnya.Baca berita dan informasi menarik lainnya hanya di detiksumsel.com
Main Petak Umpet di Kontainer, Bocah Laki-Laki Ini Malah Terbawa Sampai ke Negara Lain
Video Lainnya Subscribe
Ikuti Kami

Navigasi pos

Pos sebelumnya Mahasiswa UBD Pionir Ikuti MBKM ke Samarinda
Pos berikutnya Serahkan SK 16 PAC, Gerindra Menang di 2024 Harga Mati

Komentar

News Feed

Kapolres OKU Ajak Tukang Ojek Ngopi Bareng

Curi 50 Ekor Ayam, Dua Pemuda di Muara Enim Ini Ditangkap Team Suro Polsek Sungai Rotan

Dua Titik Ruas Jalan di Lintas Sumatera Rusak, Berpotensi Rawan Kecelakaan

Ngantor Perdana, Ahmad Usmarwi Kaffah Motivasi Pegawai Bekerja Prima dalam Melayani Masyarakat Secara Adil dan Merata

Paripurna I DPRD Usulkan Pengangkatan Ahmad Usmarwi Kaffah Jadi Bupati Muara Enim Defenitif

Kantor PWI Ogan Ilir Akan Segera Direhab, Henny Primasari: Terima Kasih Bupati Panca Wijaya Akbar

  • 1
  • 2
  • 3
  • …
  • 3,120
  • Berikutnya

No More Posts Available.

No more pages to load.

Pojok Iklan

Warehouse
Al

Recent Post

Ramalan Zodiak Hari Ini Jumat 27 Januari 2023, Gemini Sakit Hati, Scorpio Masalah Asmara, Cancer Bersenang-senanglah
Demokrat Ajak Nasdem dan PKS Segera Bentuk Sekretariat Perubahan untuk Usung Anies Baswedan sebagai Bacapres 2024
Terakreditasi A, Kepala SMA Plus Negeri 17 Palembang Targetkan Juarai Perpustakaan Nasional
Mahasiswa Diharapkan Dapat Mempertahankan Sikap Kritis Sebagai Kontrol Sosial
Bobol Toko Rumah, Kakak Beradik di Palembang Ditangkap Jatanras Polda Sumsel, Beraksi di Belasan TKP




DesTV

Palembang, Detiksumsel.com - Seorang pria berusia 38 tahun pulang ke rumahnya di Klaten, Jawa Timur setelah 25 tahun menghilang. Pria tersebut melarikan diri saat masih anak-anak karena takut disunat.Dilansir dari unggahan akun Instagram undercover.id pada Kamis (26/1/2023), tampak pria tersebut berjalan pulang ke rumahnya dan disambut oleh sang ibu dengan histeris.Kepulangan pria itu juga disambut oleh puluhan warga sekitar. Sang ibu juga sempat pingsan melihat anaknya yang sudah lama tak dijumpa.Terlacaknya pria berinisial A itu disebut dari konten Youtuber yang menangani orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kabupaten Bantul.Pria tersebut mengaku berasa dari Klaten, dan hal tersebut membantu Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Klaten untuk melakukan cross-check.Mereka pun melakukan mediasi ke pihak keluarga yang membenarkan bahwa anak mereka hilang puluhan tahun lalu.Pihak keluarga mengakui telah mencari A selama puluhan tahun, tetapi tidak menemukannya.Menurut TKSK Klaten, A dalam kondisi sehat dan hanya mengalami trauma, bukan gangguan jiwa.Hingga saat ini masih menjadi tanda tanya besar bagaimana A dapat bertahan hidup selama 25 tahun setelah kabur dari rumah.Hal yang sama membuat bingung para warganet, mereka penasaran di mana dan siapa yang mengasuh A selama 25 tahun terakhir.Baca berita dan informasi menarik lainnya hanya di detiksumsel.com
Kabur gegara Takut Disunat, Pria di Klaten Baru Pulang 25 Tahun Kemudian
Kejadian unik terjadi kepada bocah asal Chittagong, Bangladesh, yang bermain petak umpet bersama teman-temannya.Bocah tersebut bersembunyi di salah satu kontainer dan baru ditemukan enam hari kemudian di pelabuhan Klang, Malaysia.Dilansir dari Oddity Central, pada hari Kamis (26/1/2023), bocah tersebut terkunci di salah satu kontainer dan berlayar bersama kapal barang.Penemuan bocah itu terjadi pada saat petugas di Pelabuhan Klang membuat muatan kontainer. Mereka menemukan seorang anak kecil dengan kondisi lemas.Bocah tersebut hanya terindentifikasi sebagai Fahim karena tak dapat berbicara melayu. Petugas belum dapat mengungkit lebih dalam informasi karena keterbatasan bahasa.Sempat muncul kecurigaan kalau Fahim adalah korban perdagangan manusia, oleh karenanya, petugas di Malaysia langsung menghubungi pihak Bangladesh yang mengaku tak sengaja mengirim bocah itu ke Malaysia.Menurut penyelidik, Fahim mengaku kalau dia tertidur saat bersembunyi di kontainer. Begitu bangun, pintu sudah terkunci dan dia mencoba berteriak minta tolong.Dilansir dari Free Malaysia Today, Fahim akan segera dikirim kembali ke Bangladesh setelah kondisinya membaik di rumah sakit.Dia akan diantarkan dengan kapal kargo yang sama dengan yang membawa dia sebelumnya.Baca berita dan informasi menarik lainnya hanya di detiksumsel.com
Main Petak Umpet di Kontainer, Bocah Laki-Laki Ini Malah Terbawa Sampai ke Negara Lain
Palembang, Detiksumsel.com - Sebuah video beredar di media sosial yang perlihatkan seorang pria membakar baju koko.Dalam video tersebut, pria tersebut menjelaskan kalau dia membakar baju kokonya karena motif yang dianggap mirip simbol agama lain.Dipantau dari video yang diunggah oleh Instagram fakta.indo, tampak ada sebuah baju koko berwarna biru keabu-abuan tergantung di pohon dengan kondisi bagian bawah sudah terbakar.Dia melingkari lambang yang ia percaya sebagai simbol salib, dan merasa pakaian itu sudah tidak pantas dipakai karena hal tersebut.Berdasarkan narasi dalam video itu, peristiwa pembakaran baju terjadi di kawasan Ciledug, Tangerang Selatan.“Ini ada lambang yang saya sudah lingkari ini. Masyaallah, masyallah. Pakaian ini sudah tidak pantas lagi dipake. Makanya sebaiknya kita musnahkan,” kata pria yang merekam aksi membakar bajo koko itu.Beredarnya video ini bukannya diterima positif, namun pria tersebut justru menjadi bahan guyonan warganet.Mereka merasa kalau pria itu mengambil aksi terlalu berlebihan dan motif yang dilihatkan tak lebih dari bentuk ‘tambah’ dan tidak menggambarkan salib sama sekali yang memiliki posisi horizontal lebih ke atas.“Pasti anaknya ga boleh belajar matematika,” tulis salah satu komentar di Instagram.“Kegilaan atas nama agama,” timpal warganet lainnya.“Tolong jaga kantor palangmerah_indonesia,” tulis warganet sambil menandai akun PMI.Baca berita dan informasi menarik lainnya hanya di detiksumsel.com
Heboh Video Pria Membakar Baju Koko Dikira Punya Simbol Agama Lain, Netizen Heran
Baca selengkapnya di https://detiksumsel.com/#destv #detiksumsel.comKunjungi juga, website detiksumsel.com di 👇
✔ https://www.detiksumsel.com/Follow Instagram
@detiksumsel 👉 https://instagram.com/detiksumsel?igshid=hse5gytn4uih@woles.destv 👉 https://instagram.com/woles.destv?igshid=1h0bopmqkn8fgKanal Podcast WOLES DESTV
Spotify 👉 https://open.spotify.com/show/2HP0Pwj0WiQZzXyycoRnDF
Noise.id 👉 https://open.noice.id/catalog/49df3417-0fdd-4696-9464-06ba9291c142
Anchor 👉 https://anchor.fm/woles
Google Podcast 👉 https://podcasts.google.com/feed/aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy80YWJlMjA1NC9wb2RjYXN0L3Jzcw==
RadioPublic 👉 https://radiopublic.com/woles-6r4a3z
Pocket Casts 👉 https://pca.st/t0t5jf5b
Breaker 👉 https://www.breaker.audio/wolesFollow Facebook Koran Detik Sumsel 👉 https://www.facebook.com/detiksumsel/
Festival dan Anugerah Teater Sekolah Se Sumsel Memperebutkan Piala Gubernur Sumsel
Palembang, Detiksumsel.com – Sebuah video beredar di media sosial yang perlihatkan seorang pria membakar baju koko.Dalam video tersebut, pria tersebut menjelaskan kalau dia membakar baju kokonya karena motif yang dianggap mirip simbol agama lain.Dipantau dari video yang diunggah oleh Instagram @fakta.indo, tampak ada sebuah baju koko berwarna biru keabu-abuan tergantung di pohon dengan kondisi bagian bawah sudah terbakar.Baca selengkapnya di https://detiksumsel.com/#destv #detiksumsel.comKunjungi juga, website detiksumsel.com di 👇
✔ https://www.detiksumsel.com/Follow Instagram
@detiksumsel 👉 https://instagram.com/detiksumsel?igshid=hse5gytn4uih@woles.destv 👉 https://instagram.com/woles.destv?igshid=1h0bopmqkn8fgKanal Podcast WOLES DESTV
Spotify 👉 https://open.spotify.com/show/2HP0Pwj0WiQZzXyycoRnDF
Noise.id 👉 https://open.noice.id/catalog/49df3417-0fdd-4696-9464-06ba9291c142
Anchor 👉 https://anchor.fm/woles
Google Podcast 👉 https://podcasts.google.com/feed/aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy80YWJlMjA1NC9wb2RjYXN0L3Jzcw==
RadioPublic 👉 https://radiopublic.com/woles-6r4a3z
Pocket Casts 👉 https://pca.st/t0t5jf5b
Breaker 👉 https://www.breaker.audio/wolesFollow Facebook Koran Detik Sumsel 👉 https://www.facebook.com/detiksumsel/
Heboh Video Pria Membakar Baju Koko Dikira Punya Simbol Agama Lain, Netizen Heran
Lihat Lainnya Subscribe
  • Populer
  • Terbaru
  • 1
    Viral! Ini Lirik Lagu “Aiya Susanti” Lengkap
  • 2
    Pertamax Turun Rp1.750 Per Liter, SPBU Punti Kayu Palembang Ramai Antrean
  • 3
    Pemkot Palembang Surati Muhammad Akbar Alfaro Minta Mobil Dinas Dikembalikan, Sudah Layangkan Surat Dua Kali
  • 4
    Cara Mudah Vote Indonesian Idol 2023, Lewat Aplikasi RCTI+ Maupun Website
  • 5
    Fakta Kecelakaan Maut di Simpang Dogan, Sopir Panik Lihat Motor, Hendak Injak Rem, Malah Injak Gas
  • Ramalan Zodiak Hari Ini Jumat 27 Januari 2023, Gemini Sakit Hati, Scorpio Masalah Asmara, Cancer Bersenang-senanglah
    Jumat, 27 Januari 2023, 06:40
  • Demokrat Ajak Nasdem dan PKS Segera Bentuk Sekretariat Perubahan untuk Usung Anies Baswedan sebagai Bacapres 2024
    Kamis, 26 Januari 2023, 22:49
  • Terakreditasi A, Kepala SMA Plus Negeri 17 Palembang Targetkan Juarai Perpustakaan Nasional
    Kamis, 26 Januari 2023, 22:40
  • Mahasiswa Diharapkan Dapat Mempertahankan Sikap Kritis Sebagai Kontrol Sosial
    Kamis, 26 Januari 2023, 22:33
  • Bobol Toko Rumah, Kakak Beradik di Palembang Ditangkap Jatanras Polda Sumsel, Beraksi di Belasan TKP
    Kamis, 26 Januari 2023, 22:18

Populer

  • Potong 30 Menit Perjalanan Lahat – Pagaralam
  • Viral! Ini Lirik Lagu “Aiya Susanti” Lengkap
  • Pertamax Turun Rp1.750 Per Liter, SPBU Punti Kayu Palembang Ramai Antrean
  • Fakta Permainan Lato-Lato yang Viral di Medsos, Mulai dari Asal-Usul Hingga Manfaat
  • Kronologi Terungkapnya Perselingkuhan Suami Norma Risma dengan Ibu Mertua, Digerebek Warga Saat Berhubungan Badan

Berita Netizen

  • Heboh Video Pria Membakar Baju Koko Dikira Punya Simbol Agama Lain, Netizen Heran
  • 13 Tahun Berlalu, Berikut Kabar Terbaru dari Sinta dan Jojo Keong Racun
  • Jhon LBF Serang Balik Mantan Karyawan yang Viral di Twitter: Kemarin Dia Ngemis-Ngemis Minta Perkerjaan
  • Bocah Belanja Online Sampai Rp 2 Juta, Orang Tua Terlihat Syok Tak Bisa Batal Pesanan
  • Penuh Kearifan Lokal, Gym di Kampung Ini Diisi Alat Terbuat dari Semen dan Kayu

Kriminal

  • Bobol Toko Rumah, Kakak Beradik di Palembang Ditangkap Jatanras Polda Sumsel, Beraksi di Belasan TKP
  • Pengendara Sepeda Motor Tewas Ditabrak Tronton di Depan Rumah Walikota Palembang Harnojoyo
  • Pria Gangguan Jiwa di Banyuasin Nekat Gantung Diri Dibelakang Rumahnya
  • Cairan Vape Mengandung Narkoba, Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel Buka Suara
  • Diduga Hendak Bunuh Diri,Seorang Kakek di Palembang Nekat Lompat dari Jembatan Ampera
Detik Sumsel
©Copyright 2023, Detiksumsel.com
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Cyber
  • Indeks
pixel